BPBD KABUPATEN MEMPAWAH MELAKUKAN MONITORING BENCANA BANJIR AKIBAT CURAH HUJAN TINGGI DI KABUPATEN MEMPAWAH

Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak jum’at (12/9) menyebabkan banjir yang terjadi di beberapa daerah di kabupaten Mempawah. Menurut BMKG Kalimantan Barat, secara umum kondisi cuaca diwilayah Kalimantan Barat berpotensi terjadi hujan dengan intesitas ringan hingga lebat terutama pada pagi, siang hingga malam hari.

Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak jum’at  (12/9/2025) menyebabkan banjir yang terjadi di beberapa daerah di kabupaten Mempawah. Menurut BMKG Kalimantan Barat, secara umum kondisi cuaca diwilayah Kalimantan Barat berpotensi terjadi hujan dengan intesitas ringan hingga lebat terutama pada pagi, siang hingga malam hari.

Hujan yang terjadi sejak jum’at (12/9/2025) hingga hari minggu (14/92025) menyebabkan banyak rumah warga yang terdampak banjir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mempawah mendapat banyak laporan dari warga, salah satunya dari Desa Semparong Parit Raden, Kecamatan Sungai Kunyit. Warga melaporkan bahwa air sudah mulai memasuki rumah warga. Laporan juga datang dari beberapa wilayah seperti Desa Antibar, Desa sungai batang, Dusun Senggiring Desa Sungai Bakau Kecil dan Desa Sungai Dungun Kecamatan Sungai kunyit .

Menyikapi laporan tersebut, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD kabupaten Mempawah telah melakukan peninjauan lokasi banjir yang terjadi di Desa Semparong Parit Raden kecamatan Sui. Kunyit. Menurut laporan dari tim TRC ketinggian air sudah menggenangi halaman dan ada beberapa rumah yang telah tergenang air.

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Mempawah juga melakukan peninjauan lokasi banjir yang terjadi di Desa Sungai Dungun Kecamatan Sungai kunyit. Menurut laporan TRC ketinggian air sudah mencapai 20 sampai dengan 40 centimeter dan air juga sudah menggenangi beberapa rumah warga selama 3 hari. Meski begitu, belum ada warga yang memilih untuk mengungsi.

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Mempawah memberikan himbauan kepada warga yang terdampak banjir untuk selalu waspada akan potensi hujan yang terjadi dan untuk segera mengevakuasi ketempat yang lebih aman apabila ketinggian air semakin meninggi.

Menyikapi hal tersebut, kepala bidang  BPBD kabupaten Mempawah menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Mempawah dan sekitar nya untuk selalu waspada akan potensi bencana hidrometeorologi yang terjadi diwilayah Kabupaten Mempawah. Dengan menyadari potensi dan ancaman bencana diharapkan dapat mengurangi risiko akibat terjadinya bencana.

 

LINK TERKAIT